Untuk kali pertamanya Kementerian Pertahanan RI bersama Kementerian
Pertahanan Republik Perancis menyelenggarakan Forum Dialog Pertahanan.
Dialog Pertahanan yang di beri tema The 1st Indonesia-France Defence Dialogue Strategic Affairs Sub-Committee tersebut di buka langsung oleh Sekjen Kemhan RI Letjen TNI Budiman.
Delegasi Kementerian Pertahanan Republik Perancis yang di ketuai oleh
Direktur Pengembangan Internasional Kementerian Pertahanan Republik
Prancis Letjen Stephane Reb beserta Duta Besar Perancis untuk Indonesia
Corrine Breuze, bersama Delegasi Kemhan RI selama dua hari kedepan akan
berdiskusi membahas isu-isu keamanan yang terjadi di wilayah regional
dan global serta kerjasama pertahanan.Dialog Pertahanan yang di beri tema The 1st Indonesia-France Defence Dialogue Strategic Affairs Sub-Committee tersebut di buka langsung oleh Sekjen Kemhan RI Letjen TNI Budiman.
Dalam sambutannya, Sekjen Kemhan Letjen TNI Budiman mengatakan dialog pertahanan yang untuk pertama kali diadakan RI dan Republik Perancis merupakan wujud dalam meningkatkan hubungan bilateral kedua negara di bidang Pertahanan.
Lebih lanjut Sekjen menjelaskan, semenjak ditandatangani Join Statement antara Perancis dan Indonesia pada bulan Desember 2009 yang dilakukan oleh Presiden, kedua negara telah sepakat bergerak untuk mengembangkan kerjasama pertahanan.
Disamping itu hubungan bilateral kedua negara juga telah ditandatangani pengaturan teknis tentang aktivitas kerjasama di bidang pertahanan pada bulan Febuari 2012 lalu di Paris, Perancis. Oleh karena itu, Sekjen menekankan bahwa moment tersebut dapat menjadi hal yang mampu memotivasi kedua negara untuk bersama-sama meningkatkan bilateral pertahanan melalui proses yang lebih konkrit.
Sementara itu Sekjen menuturkan jika menganalisis perkembangan jaman sekarang, dunia telah memperlihatkan beberapa tantangan-tantangan yang besar bagi setiap negara. Didalam tantangan keamanan tersebut terdapat bentuk tantangan tradisional ataupun non tradisional yang semakin kompleks dan semakin tinggi bentuk eskalasinya.
Sekjen berpendapat, tidak ada suatu negara manapun yang dapat menghadapi tantangan ini sendirian. Untuk itu Sekjen menambahkan perkembangan situasi ini juga dapat membawa semangat untuk bekerjasama diantara kedua negara didalam menangani tantangan tersebut dalam rangka melindungi dan memilihara stabilitas perdamaian dunia.
Sehubungan dengan hal tersebut, Sekjen juga berpendapat forum Dialog Pertahanan ini memberikan kesempatan, selain digunakan untuk saling bertukar pandangan didalam isu keamanan di lingkup regional dan global, juga dapat membahas bagaimana kedua negara bisa bekerjasama melalui cara-cara yang lebih konkrit. “ Hubungan Indonesia dengan Perancis merupakan hal yang penting dan memegang peranan yang sangat krusial didalam promosi perdamaian dan stabilitas di dunia internasional.” Ungkap Sekjen.
0 komentar:
Posting Komentar