Dalam mendukung persiapan angkut mudik lebaran, KRI Banda Aceh-593 sebagai salah satu KRI di bawah jajaran Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), terlihat tengah berbenah diri dengan mengadakan berbagai persiapan, Jumat (19/7), saat sandar di Dermaga Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara,
Menurut Komandan KRI Banda Aceh Letkol Laut (P) Yana Hardiyana, persiapan yang dimaksud antara lain melakukan perawatan kapal yang meliputi pengecatan dimulai dari pengetokan bagian-bagian yang mengalami karat dan dilanjutkan dengan pengecatan bagian haluan, lambung kanan, lambung kiri kapal sampai dengan buritan.
Lebih lanjut Komandan KRI, mengatakan bahwa persiapan yang dilakukan, tidak hanya pada pengecatan badan kapal (bakap) saja, namun juga persiapan lain antara lain melengkapi dalam penyedian sarana dan prasarana pendukung serta kesiapan pemantapan kondisi teknis KRI. “ Hal ini dimaksudkan agar perjalanan selama mudik lebaran terlaksana dengan aman dan lancar”, ujar Dan KRI.
Menanggapi suasana persiapan yang bertepatan dengan bulan Ramadhan terutama pada pengecatan bakap, dimana anggota sedang berpuasa, dijelaskan Komandan KRI bahwa hal ini tidak menyurutkan anggotanya dalam menyelesaikan tugas.
“Hal perawatan itu penting dalam kita melaksanakan persiapan operasi terutama dari hal-hal terkecil secara detail, sehingga kita mengetahui sampai sejauh mana kekurangan dan kendala-kendala yang akan kita hadapi, terutama pada bagian yang terpenting sampai dengan sarana prasarana pendukung, dalam persiapan mendukung para pemudik lebaran tahun ini”, tandasnya.
Menurut Komandan KRI Banda Aceh Letkol Laut (P) Yana Hardiyana, persiapan yang dimaksud antara lain melakukan perawatan kapal yang meliputi pengecatan dimulai dari pengetokan bagian-bagian yang mengalami karat dan dilanjutkan dengan pengecatan bagian haluan, lambung kanan, lambung kiri kapal sampai dengan buritan.
Lebih lanjut Komandan KRI, mengatakan bahwa persiapan yang dilakukan, tidak hanya pada pengecatan badan kapal (bakap) saja, namun juga persiapan lain antara lain melengkapi dalam penyedian sarana dan prasarana pendukung serta kesiapan pemantapan kondisi teknis KRI. “ Hal ini dimaksudkan agar perjalanan selama mudik lebaran terlaksana dengan aman dan lancar”, ujar Dan KRI.
Menanggapi suasana persiapan yang bertepatan dengan bulan Ramadhan terutama pada pengecatan bakap, dimana anggota sedang berpuasa, dijelaskan Komandan KRI bahwa hal ini tidak menyurutkan anggotanya dalam menyelesaikan tugas.
“Hal perawatan itu penting dalam kita melaksanakan persiapan operasi terutama dari hal-hal terkecil secara detail, sehingga kita mengetahui sampai sejauh mana kekurangan dan kendala-kendala yang akan kita hadapi, terutama pada bagian yang terpenting sampai dengan sarana prasarana pendukung, dalam persiapan mendukung para pemudik lebaran tahun ini”, tandasnya.