Setelah
memperkenalkan senapan serbu ringkas model bullpup SS3 saat ini PT.
Pindad telah kembali memperkenalkan senapan perseorangan generasi baru
yaitu SS4. PT. Pindad menjelaskan bahwa senapan perseoaranagan SS4 ini
merupakan senapan jenis battle rifle dengan jarak tembak efektif
antara 300-600 meter.
Berdasarkan pada aturan yang dipakai oleh PT. Pindad terdapat pembagian produk senapan berdasarkan jarak tembaknya :
- Senapan untuk riflemen dengan jarak tembak 100-300 meter.
- Senapan untuk marksmen dengan jarak tembak 300-600 meter.
- Senapan untuk sniper dengan jarak tembak 1000 meter.
Untuk senapan SS4 ini masih merupakan mock up dan SS 4 ini mengadopsi peluru dari jenis GPMG FN MAG 58 yaitu 7,62 x 51 mm. Senapan SS 4 ini dirancang dengan menggunakan method reverse engineering yang artinya senjata dibuat dari gabungan sejumalah produk persenjataan hasil kerjaan PT. Pindad maupun non Pindad.
Misalnya saja rumah mekanik dan penutup
diambil dari SS1. Kemudian bagian laras mengambil kepunyaan senapan
penembak runduk (sniper) SPR1. Selain itu picantinny rail mengambil
milik senapan FN SCAR. Namun
begitu SS4 tidak sepenuhnya berasal dari gabungan sejumlah komponen
senjata , beberapa diantaranya merupakan rancangan baru, salah satunya
adalah popor.
Dengan popor ini dapat dilipat. Selain itu juga panjang
popor juga bisa diatur sesuai dengan kondisi fisik penembak. Dalam
pengoperasiannya setiap pucuk senapan SS4 dilengkapi dengan magasine
berkapasitas 15 butir peluru. Dari jumlah peluru ini akan mengingatkan
kita dengan senapan mesin regu era Perang Dunia II Browning Automatic
Rifle (BAR) kaliber 7,62 mm yang dibekali magasine berkapasitas 20 butir
peluru.
Sampai saat ini Mabes TNI belum melansir rencana melengkapi satuan di tubuh TNI dengan senapan SS4. Akan
tetapi secara garis besar kemunculan senapan ini bisa dijadikan sebagai
salah satu barometer semangat pemerintah untuk memenuhi sendiri
kebutuhan peralatan militernya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar