Pesawat kargo milik Amerika
Serikat (AS) jatuh di dekat pangkalan udara Bagram, Afghanistan. Insiden
yang menewaskan 7 orang ini terekam kamera salah seorang tentara yang
ada di dekat lokasi kejadian.
Rekaman video tersebut menunjukkan detik-detik jatuhnya pesawat kargo sipil milik perusahaan AS, National Airlines pada Selasa (30/4) kemarin. Pesawat Boeing 747-400 tersebut jatuh beberapa saat setelah lepas landas dan menewaskan keseluruhan 7 orang yang ada di dalamnya.
Rekaman video tersebut menunjukkan detik-detik jatuhnya pesawat kargo sipil milik perusahaan AS, National Airlines pada Selasa (30/4) kemarin. Pesawat Boeing 747-400 tersebut jatuh beberapa saat setelah lepas landas dan menewaskan keseluruhan 7 orang yang ada di dalamnya.
Seorang sumber militer menuturkan kepada Fox News, seperti dilansir news.com.au, Rabu (1/5/2013), video tersebut direkam dari kamera yang terpasang pada dasbor mobil milik salah seorang tentara NATO, yang kebetulan ada di lokasi kejadian.
Menurut keterangan saksi mata, pesawat tersebut
sempat terlihat terdiam beberapa saat di udara sebelum akhirnya berbelok
dan menukik ke tanah, dengan bagian hidung terlebih dulu. Begitu
menyentuh tanah, pesawat tersebut langsung meledak dan terbakar.
Taliban sempat mengklaim bertanggung jawab atas insiden ini. Namun NATO dengan segera menyatakan bahwa klaim Taliban tersebut tidak benar.
Pihak NATO menyatakan, penyebab jatuhnya pesawat masih diselidiki lebih lanjut oleh Badan Keselamatan Tranportasi Nasional AS dan Otoritas Penerbangan Sipil Afghanistan. Namun dugaan sementara, tidak ada tanda-tanda keterlibatan militan dalam insiden tersebut.
Pesawat kargo ini membawa sejumlah kendaraan dan barang-barang lainnya saat kejadian. Terdapat 4 orang pilot, 2 orang mekanik dan seorang loadmaster yang bertanggung jawab atas isi pesawat kargo tersebut. Semuanya tewas dalam kejadian ini.
"Kami belum merilis identitas para korban tewas karena menghormati keluarga yang membutuhkan waktu untuk menjangkau korban," ujar Wakil Presiden National Air Cargo, yang merupakan induk perusahaan National Airlines, Shirley Kaufman.
Taliban sempat mengklaim bertanggung jawab atas insiden ini. Namun NATO dengan segera menyatakan bahwa klaim Taliban tersebut tidak benar.
Pihak NATO menyatakan, penyebab jatuhnya pesawat masih diselidiki lebih lanjut oleh Badan Keselamatan Tranportasi Nasional AS dan Otoritas Penerbangan Sipil Afghanistan. Namun dugaan sementara, tidak ada tanda-tanda keterlibatan militan dalam insiden tersebut.
Pesawat kargo ini membawa sejumlah kendaraan dan barang-barang lainnya saat kejadian. Terdapat 4 orang pilot, 2 orang mekanik dan seorang loadmaster yang bertanggung jawab atas isi pesawat kargo tersebut. Semuanya tewas dalam kejadian ini.
"Kami belum merilis identitas para korban tewas karena menghormati keluarga yang membutuhkan waktu untuk menjangkau korban," ujar Wakil Presiden National Air Cargo, yang merupakan induk perusahaan National Airlines, Shirley Kaufman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar