Israel Public Affairs Comitte (IIPAC) memperingatkan masyarakat Indonesia agar mengedepankan perdamaian kala berbicara soal Israel. Mereka meminta Indonesia tak terus menyudutkan Israel. IIPAC merujuk polemik kunjungan sejumlah tokoh Indonesia ke Israel yang kemudian memantik protes masyarakat.
Direktur Indonesia Israel Public Affairs Comitte (IIPAC), Benjamin Kethang mengatakan jangan sampai Indonesia memancing peperangan. Sebaliknya, bila berbicara kepada Israel lebih baik didasari perdamaian. "Perang yang saya maksud itu, misalnya kita disabotase telekomunikasi, teknologi. Karena kita tahu siapa yang menguasai itu (Israel dan yahudi)," ucap Benjamin.
Dalam pernyataannya, dia pun memperingatkan agar Indonesia jangan terus menghujat Yahudi dan Israel. Menurutnya, selama ini Israel dan yahudi masih diam meladeni sikap Indonesia. Sejauh ini, kata dia, Israel masih melihat Indonesia sebagai negara merdeka dan berdaulat.
Yahudi dan Israel Merasa Disudutkan Oleh Indonesia
Direktur Indonesia Israel Public Affairs Comitte (IIPAC), Benjamin Kethang mengatakan jangan sampai Indonesia memancing peperangan. Sebaliknya, bila berbicara kepada Israel lebih baik didasari perdamaian. "Perang yang saya maksud itu, misalnya kita disabotase telekomunikasi, teknologi. Karena kita tahu siapa yang menguasai itu (Israel dan yahudi)," ucap Benjamin.
Dalam pernyataannya, dia pun memperingatkan agar Indonesia jangan terus menghujat Yahudi dan Israel. Menurutnya, selama ini Israel dan yahudi masih diam meladeni sikap Indonesia. Sejauh ini, kata dia, Israel masih melihat Indonesia sebagai negara merdeka dan berdaulat.
Yahudi dan Israel Merasa Disudutkan Oleh Indonesia
Kelompok pendukung Israel dan Yahudi menilai, Indonesia kerap menyudutkan mereka. Menurut mereka, Indonesia selama ini kerap menyudutkan mereka atas segala permasalahan.
"Selama ini Yahudi dan Israel selalu saja disudutkan. Tapi selama ini kami tidak melakukan apa-apa. Ini karena Yahudi dan israel masih menghargai Indonesia sebagai sebuah bangsa yang merdeka," kata Direktur Indonesia Israel Public Affairs Comitte (IIPAC), Benjamin Kethang.
Dia mencontohkan banyak elemen masyarakat yang senantiasa menghujat Israel dan bangsa Yahudi atas segala persoalan. "Padahal selama ini Yahudi dan israel selalu cinta damai," ujar Benjamin.
Sebaliknya, Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al Khaththath, menilai Indonesia tak bisa sedikitpun berkompromis dengan Israel. Menurut Khaththath, Israel itu menjajah negera Islam Palestina dan berulang kali menistakan kesucian Masjidil Aqsa. Israel juga sering membombardir Gaza yang mengakibatkan banyak korban luka dan cacat, bahkan mati dari kalangan wanita dan anak-anak umat Islam yang tidak berdosa
"Selama ini Yahudi dan Israel selalu saja disudutkan. Tapi selama ini kami tidak melakukan apa-apa. Ini karena Yahudi dan israel masih menghargai Indonesia sebagai sebuah bangsa yang merdeka," kata Direktur Indonesia Israel Public Affairs Comitte (IIPAC), Benjamin Kethang.
Dia mencontohkan banyak elemen masyarakat yang senantiasa menghujat Israel dan bangsa Yahudi atas segala persoalan. "Padahal selama ini Yahudi dan israel selalu cinta damai," ujar Benjamin.
Sebaliknya, Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al Khaththath, menilai Indonesia tak bisa sedikitpun berkompromis dengan Israel. Menurut Khaththath, Israel itu menjajah negera Islam Palestina dan berulang kali menistakan kesucian Masjidil Aqsa. Israel juga sering membombardir Gaza yang mengakibatkan banyak korban luka dan cacat, bahkan mati dari kalangan wanita dan anak-anak umat Islam yang tidak berdosa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar