Amerika Serikat akan segera menempatkan sistem rudal antirudal Patriot di wilayah Jordania dekat perbatasan Suriah, menyusul terus memburuknya hubungan Suriah-Jordania saat ini.
Amerika Serikat (AS) memutuskan memindahkan rudal Patriot yang dipasang di Qatar dan Kuwait saat ini ke Jordania. Sistem rudal pertahanan itu sedang dalam proses pemindahan.
Asharq al-Awsat, mengungkapkan hal tersebut, Musthafa Abd Rahman, dari Kairo, Mesir. Rudal Patriot tersebut dirancang untuk menghadang rudal balistik Suriah jika Damaskus memutuskan menyerang Jordania.Amerika Serikat (AS) memutuskan memindahkan rudal Patriot yang dipasang di Qatar dan Kuwait saat ini ke Jordania. Sistem rudal pertahanan itu sedang dalam proses pemindahan.
Keputusan AS menempatkan rudal Patriot di Jordania merupakan hasil pembicaraan Presiden AS Barack Obama dan Raja Abdullah II, ketika Obama mengunjungi Jordania, 22 Maret.
Jordania juga sedang mempelajari opsi membentuk zona penyangga di Provinsi Deraa, Suriah selatan, untuk menghentikan arus pengungsi Suriah masuk ke negara itu. Kini, hampir 500.000 pengungsi Suriah ditampung di Jordania.
Menolak intervensi
Meski AS akan memasang perangkat keras militernya di Jordania, juru bicara Pemerintah Jordania, Muhammad al-Momani, menegaskan, sikap negaranya tak berubah, yaitu menolak intervensi militer asing di Suriah dan meminta solusi politik komprehensif untuk menghentikan pertumpahan darah.
Analis politik asal Jordania, Maher Abu Tir, seperti dikutip harian Al Hayat, mengungkapkan, Pemerintah Jordania kini semakin menyadari bahwa tidak menutup kemungkinan akan meletus perang regional jika krisis Suriah terus berlarut-larut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar